FH UII Lakukan Penjajakan Kerjasama dengan Universitas Chulalongkorn, Thailand
Selama kunjungan di Thailand, Delegasi Fakultas Hukum UII yang terdiri dari Drs. Agus Triyanta, S.H., M.Hum (Wakil Dekan Fakultas Hukum UII), Dr. Bambang Sutiyoso, SH, MHum (Ketua Jurusan), Mukmin Zakie, S.H., M.Hum, PhD (Kaprodi Hukum Bisnis Program Sarjana), dan Dodik Setiawan Nur Heriyanto, PhD (Kaprodi Hukum Program Sarjana Fakultas Hukum UII) melaksanakan penjajakan kerjasama dengan Pimpinan Fakultas Hukum, Universitas Chulalongkorn.
“Kami sangat berharap nantinya akan ada kerjasama baru dengan Fakultas Hukum, Universitas Chulalongkorn di Thailand di mana harapannya akan banyak dimanfaatkan untuk kegiatan tridarma pendidikan seperti pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Kita semua tahu bahwa kampus ini juga memiliki reputasi dan rangking tertinggi di Thailand sebagai kampus hukum. Kerjasama internasional mereka juga sudah sangat baik dan termasuk mereka juga memiliki kelas-kelas internasional baik di tingkat sarjana maupun pascasarjana.” Ujar Drs. Agus Triyanta, S.H., M.Hum (Wakil Dekan Fakultas Hukum UII).
Bersamaan dengan kegiatan penjajakan tersebut, delegasi Fakultas Hukum UII juga mengikuti pertemuan bergengsi tahunan yang diselenggarakan oleh International Association of Law Schools (IALS). Salah satu delegasi dari Fakultas Hukum UII, yaitu Kaprodi Hukum Program Sarjana FH UII, Dodik Setiawan Nur Heriyanto, PhD turut diundang menjadi narasumber membahas bagaimana memutakhirkan kurikulum sekolah hukum dengan menyesuaikan perkembangan yang cukup pesat saat ini.
Selama diskusi, Fakultas Hukum UII memiliki rencana untuk memulai memfokuskan pada penyusunan Draft Kerjasama dan diharapkan dengan rancangan kerjasama ini akan dilakukan dengan program pertukaran mahasiswa yang dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa untuk studi atau mengikuti program pendek (short exchange program) di Fakultas Hukum, Chulalongkorn University. “Sudah menjadi hal yang sering di praktekkan dalam internasionalisasi di Fakultas Hukum UII dimana jika pertukaran mahasiswa lintas batas negara ini berhasil diawali dan diimplementasikan, maka akan merembet pada program internasionalisasi lainnya seperti pertukaran dosen, riset kolaboratif, dan program mengajar bersama.” demikian yang disampaikan Dodik Setiawan Nur Heriyanto, PhD di sela pertemuan IALS.
Perlu diketahui bahwa Fakultas Hukum Universitas Chulalongkorn di Bangkok, Thailand, pertama kali berdiri pada tahun 1933 sebagai bagian dari Fakultas Hukum dan Ilmu Politik, dan kemudian menjadi fakultas independen pada tahun 1972. Fakultas ini merupakan bagian dari Universitas Chulalongkorn, universitas tertua dan paling bergengsi di Thailand yang didirikan pada tahun 1917. Secara konsisten, Chulalongkorn menduduki peringkat teratas di Thailand dalam reputasi akademik dan tingkat penerimaan lulusan oleh dunia kerja, serta masuk dalam jajaran universitas terbaik dunia versi QS World University Rankings. Keunikan Fakultas Hukum ini terletak pada kemampuannya memadukan pendidikan hukum yang mendalam secara teoretis dengan pengalaman praktis, program internasional yang beragam, serta rekam jejak dosen dalam penelitian dan publikasi ilmiah. Fakultas ini juga menawarkan spesialisasi hukum yang kuat serta jaringan kemitraan dengan industri dan lembaga internasional, menjadikannya pilihan utama bagi mahasiswa yang bercita-cita meniti karier hukum baik di tingkat nasional maupun global.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!