[KALIURANG]; Mahasiswa yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Komunitas Peradilan Semu (KPS) Program Studi Hukum Program Sarjana (PSHPS) Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Indonesia (UII) kembali menorehkan prestasi luar biasa dengan meraih Juara 1 pada perlombaan Surat Dakwaan Tingkat Nasional Legal Manuscript Contest 2024 yang diselenggarakan oleh Fakultas Hukum Universitas Lampung, dengan Fokus tema Tindak Pidana Korupsi.

Muhammad Alif Hasan (23410692), Anang Fajri Perdana (23410784), dan Isma Rahmadani (23410887) berhasil membuktikan sebagai tim yang solid selama mengikuti perlombaan ini dan melawan lebih dari 50 tim di antara Perguruan Tinggi di Indonesia. Persiapan dilakukan kurang lebih selama 1 bulan, dengan tahapan awal registrasi, menunggu kasus posisi dibagikan, memulai pemberkasan, pengumpulan berkas, hingga pengumuman juara. Tantangan tersendiri bagi tim saat mempersiapkan perlombaan adalah waktu yang bersamaan dengan jadwal Ujian Tengah Semester (UTS) sehingga waktu yang digunakan untuk pemberkasan pun terbagi, namun tim dapat dengan baik menyeimbangkan waktunya. Pada awal perlombaan, keraguan juga sempat dirasakan oleh tim, yang kemudian kembali termotivasi untuk mencoba kesempatan besar yang terbuka lebar ini.

“Saat mendengar pengumuman juara, tentu bersyukur kepada Allah SWT, kami bangga dan berbahagia karena artinya perjuangan yang kami lakukan selama pemberkasan tidak sia-sia. Target kami sejak awal memang untuk juara dan Alhamdulillah senang rasanya bisa membawa nama FH UII, terkhusus KPS FH UII,” ungkap Anang, membagikan rasa bahagianya.

Masing-masing merasa perlombaan ini sangat berkesan karena sebagai kesempatan untuk melatih daya kritis, daya menulis secara sistematis, ataupun untuk menghadapi segala macam tantangan yang ada baik itu tantangan internal maupun eksternal. Selain itu, rasa ingin mengembangkan kemampuan diri lebih baik dan rasa percaya diri pun akan tumbuh dalam prosesnya. Tak hanya itu, mentalitas juara juga dibangun di dalam diri tim. Disiplin, berani untuk mencoba, berani gagal, hingga berani untuk mengulang serta memperbaiki adalah sesuatu yang perlu dan penting.

Tim juga memberi beberapa saran atau pesan kepada mahasiswa FH lainnya yang juga ingin berkembang di bidang yang sama. “Pertama, find your partner team, yang bisa bekerja sama as a team dan membangun teamwork yang kuat. Kedua, selalu cari informasi agar selalu mempersiapkan sesuatu dengan matang. Ketiga, cari pendamping supaya terbimbing dan terarah. Terakhir, selalu berdoa,” ujar Isma, yang kemudian ditambahkan oleh Anang, “Saya setuju dengan Isma terkait partner. Bangun chemistry dengan partner yang dirasa cocok karena tentu kita berproses dalam waktu yang cukup panjang, tidak hanya satu atau dua hari. Kemudian, selalu riset, riset baik itu bertanya kepada pendamping, baca buku, jurnal, atau berita, lalu dapat konsultasi dengan praktisi. Poin terakhir, tentu faktor doa dan ibadah karena sebetulnya, usaha tanpa doa itu sombong, doa tanpa usaha itu bohong,”

[KALIURANG]; Tim Delegasi dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Basket Recht FH UII Universitas Islam Indonesia (UII), berhasil meraih penghargaan Juara 1 Basket Padjadjaran Lawlympic 2024 yang diselenggarakan oleh Universitas Padjadjaran Jatinangor. Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras Tim dalam memaksimalkan permainan yang kemudian membanggakan almamater, pemain terdiri dari :

  • Rizhan Anugrah Syahputra (20410284)
  • Dimas Bagus Syah Putra (20410531)
  • Naufal Fadhil Santawa (20410816)
  • Helmi Rasyid (21410217)
  • Muhammad Adlan Khibban (21410276)
  • Anggana Putra Ditira (21410680)
  • Faishal Arkan Daffa (21410713)
  • Dio Weka Maulana (22410841)
  • Muhammad Aryarajasa Ariwibowo (23410300)
  • Muhamad Ario Bima Prayoga (24410601)
  • Muhammad Raditya Akmal (24410305)
  • Emirenzo Careem Onasis (24410649)

Persiapan turnamen dilakukan selama 2 bulan yaitu dengan seleksi pemain dan latihan rutin. Persyaratan dalam mengikuti turnamen ini merupakan Mahasiswa Fakultas Hukum dan terdapat 10 Tim dari berbagai Fakultas Hukum universitas di Indonesia termasuk perwakilan dari Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia. Motivasi terbesar teman-teman Recht FH UII adalah menjadikan pengalaman turnamen-turnamen basket sebelumnya sebagai bekal memperoleh kemenangan.

Helmi Rasyid selaku Ketua UKM Basket Recht FH UII menyampaikan bahwa selama pertandingan berlangsung momen paling menegangkan yang dirasakan para pemain adalah semifinal dan final karena permainan berlangsung sengit dan skor yang diperoleh selalu mendekati seri. Seluruh pengalaman yang dipelajari selama latihan dimaksimalkan dalam turnamen. Pada akhirnya tidak menyangka bisa memenangkan turnamen dan memberikan momen yang begitu berkesan bisa memperoleh Juara 1 Basket Padjadjaran Lawlympic 2024 juga kebersamaan dengan teman-teman UKM Basket Recht FH UII.

Kunci keberhasilan yang diterapkan Tim Recht Basket FH UII adalah untuk terus latihan, memperbanyak pengalaman, satukan niat untuk juara, dan saling evaluasi pemain untuk meningkatkan potensi yang dimiliki masing-masing individu.

Kebahagian terus menghiasi Tim Recht Basket FH UII bahkan sejak lolos dalam penyisihan. Helmi Rasyid mengungkapkan senang bisa bergabung dalam keluarga UKM Basket Recht FH UII dan membuat momen berharga yang akan nantinya dirindukan ketika lulus perkuliahan. Ia juga berpesan bagi seluruh mahasiswa Fakultas Hukum UII untuk menjadi sosok yang pantang menyerah, jadikan kekalahan sebagai pengalaman dan terpenting lakukan semua dengan niat yang kuat. Dan terakhir pesan untuk UKM Recht Basket FH UII semoga kedepannya selalu menjadi wadah berkreasi menuangkan bakat dan teman-teman UKM Recht Basket FH UII ditekankan memperbanyak ikut turnamen/sparing karena kemenangan adalah bonus dari pengalaman yang berbicara dan niat pemain itu sendiri.

 

 

[KALIURANG]; Tim Delegasi dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Futsal FH UII Program Studi Hukum Program Sarjana (PSHPS) Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Indonesia (UII), berhasil meraih penghargaan Juara 1 Futsal Padjadjaran Lawlympic 2024 yang diselenggarakan oleh Universitas Padjadjaran Jatinangor. 

Pelaksanaan turnamen berlangsung pada tanggal 19-23 November 2024 di Universitas Padjadjaran Jatinangor. Para pemain merasakan kebahagian yang luar biasa ketika memperoleh piala yang membanggakan almamater. Daftar mahasiswa yang tergabung dalam perlombaan Futsal Padjadjaran Lawlympic 2024 sebagai berikut: 

  • Faiq Nabil Muntaqo (20410133)
  • Muhammad Dustin Rifardi (20410165)
  • Muhammad Raihan Jaya Ansor (21410569)
  • Ferdyan Alin Perdana (21410736)
  • Irfan Hanafi (21410196)
  • Mohammad Aufilana Al Kayla (21410613)
  • Muhammad Akbar Fahreza (22410581)
  • Hanif Zhafran Hakim (22410109)
  • Agus Apriliano Daja Susilo (23410942)
  • Muhammad Nashih Ma’ruf (22410530)
  • Rizky Ryanda Sinurat (22410219)
  • Galang Rambu Anarki (24410857)
  • Muhammad Rffi Ramadhan Said (24411016)
  • Muhammad Sidqi Hafizh (24410186)
  • Abdul Nabil Syawal(24410806)

Muhammad Raihan Jaya Ansor mengungkapkan motivasi para pemain dalam mengikuti perlombaan ini selain menambah pengalaman dan jam terbang juga bertujuan untuk memperkenalkan UKM Futsal FH UII lebih luas lagi yang target utamanya adalah memenangkan turnamen di luar kota. Membanggakan nama kampus, keluarga, dan diri sendiri adalah asa yang menumbuhkan semangat para pemain dengan melewati berbagai latihan. Dalam mempersiapkan turnamen telah dilakukan latihan rutin dimulai sejak bulan Mei terakhir.

Momen paling berkesan bagi para pemain adalah perjuangan untuk mendapatkan juara tersebut bahkan sampai beberapa pemain cedera namun tetap berambisi kuat dan saling mensupport satu sama lain demi satu tujuan yaitu juara. Keajaiban tidak terduga terjadi ketika berhasil memasukan bola gol pada detik terakhir yang menentukan melaju ke babak semifinal dan bahkan sampai final, dan dapat mengalahkan juara bertahan sehingga pada akhirnya menjadi Juara 1 Futsal Padjadjaran Lawlympic 2024. Tim Futsal FH UII berpesan bahwa kunci keberhasilan untuk meraih kemenangan yaitu dengan percaya dan yakin kepada teman sesama tim, pelatih, dan paling utama kerja keras.

 

[KALIURANG]; Tim Delegasi Mahasiswa Program Studi Hukum Program Sarjana (PSHPS) Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Indonesia (UII) yang tergabung dalam Komunitas Peradilan Semu (KPS) dan Business Law Community (BLC) berhasil menorehkan prestasi luar biasa dengan meraih Juara 2 dalam 4th BANI Arbitration Moot Competition 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI) Palembang bekerjasama dengan Universitas Sriwijaya pada tanggal 29-30 November 2024, dengan memperlombakan serta mengedukasi mahasiswa Fakultas Hukum terkait arbitrase. Keikutsertaan UII pun bukan kali pertama, kompetisi BANI ke-4 ini menjadi kali ketiga UII mengambil bagian. Mahasiswa yang turut serta dalam kompetisi merupakan bentuk kolaborasi antara KPS dan BLC, menyatukan mahasiswa angkatan 2021, 2022, hingga 2023, yakni Salma Zahra Anazty (22410677), Sharma Adzkia Firanti (22410539), Najaf Shaf Ghaza (21410119), Amadea Mulya Wildani (23411115), Satria Bagas Mohamad Raif (22410022), Raditya Alif Akmal (22410003), dan Muhammad Nadhif Bilnadzary (21410123). Adanya kolaborasi dengan BLC adalah sebab kompetisi kali ini menguji dalam topik bisnis yang selaras dengan kapabilitas BLC yang membidangi bisnis.

Ketua Delegasi FH UII dalam 4th BANI Arbitration Moot Competition, Salma Zahra Anazty, mengatakan bahwa persiapan dimulai sejak bulan Agustus, berbekal membaca beberapa buku terkait arbitrase, riset dengan alumni, serta sharing bersama tim secara intens setiap malam sembari menunggu kasus posisi untuk memulai pemberkasan. Meskipun dengan tim yang sedikit kesulitan dikarenakan arbitrase yang bersifat privat, sehingga terbatas untuk menelisik lebih banyak secara langsung. Babak penyisihan pun cukup ketat, diawali dengan penulisan memorandum yang menyeleksi dari 24 delegasi menjadi 16 delegasi yang kemudian berpeluang untuk sidang online, lalu kembali menyisihkan 4 delegasi terakhir yang berkesempatan pergi ke Palembang. Anazty mengungkapkan, momen berkesan baginya adalah seluruh rangkaian perlombaan dengan nuansa dan budaya-budaya baru karena kehadiran dari BLC. Menambahkan pula perasaannya ketika perlombaan, “Alhamdulillah saat lolos babak penyisihan, sangat senang rasanya karena UII berhasil melawan universitas-universitas ternama,” ungkap Anazty dengan penuh rasa syukur.

Kunci bagi Tim Delegasi adalah konsistensi, mulai dari konsistensi belajar, berusaha, dan berdoa. Dengan berpegang pada pedoman tim yakni “Fide et Amore” atau “dengan Iman dan Cinta” yang mengartikan bahwa dalam delegasi antara satu sama lain saling mencintai seperti keluarga.

Terakhir, Anazty berpesan kepada teman-teman mahasiswa lainnya, “Jangan pernah takut atau malu untuk berpartisipasi di suatu event, baik itu panitia maupun perlombaan, selalu dicoba apapun bidangnya. Terutama ketika teman-teman bergabung dengan suatu organisasi atau study club, pasti akan sangat dibantu dan didukung. Jangan lupa juga untuk reach out alumni karena membantu sekali untuk belajar lebih banyak,” kemudian Anazty menambahkan pula bahwa besar harapannya untuk Tim Delegasi BANI ke depannya untuk tetap menjadi keluarga bagi satu sama lain.

 

(KALIURANG); Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Futsal Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Indonesia (UII) berhasil meraih prestasi gemilang dengan keluar sebagai juara 3 dalam turnamen MANAGEMENT SUPER CUP (MSC) pertandingan yang diselenggarakan oleh Manajemen Universitas Gajah Mada (UGM) tingkat provinsi berlangsung pada 25-26 November 2024 lalu. Kemenangan ini merupakan buah dari  kerja keras dan dedikasi tinggi seluruh anggota tim yang terdiri dari:

  • Muhammad Raihan Jaya Ansor (21410569)
  • Faiq Nabil Muntaqo (20410133)
  • ⁠Ferdyan Alin Perdana (21410736)
  • Muhammad Raffi Ramadhan Said (24411016)
  • Muhammad Nashih Ma’ruf (22410530)
  • ⁠Galang Rambu Anarki (24410857)
  • Rizky Ryanda Sinurat (22410219)
  • ⁠Irfan Hanafi (21410196)
  • Mohammad Aufilana Al Kayla (21410613)
  • Muhammad Dustin Rifardi (20410165)
  • Muhammad Sidqi Hafizh (24410186)
  • Hanif Zhafran Hakim (22410109)

Raihan, Ketua Tim Futsal FH UII menjelaskan bahwa menghadapi turnamen ini, tim futsal FH UII telah melakukan persiapan yang sangat matang sejak bulan Mei. Latihan rutin dilakukan secara konsisten dengan tujuan meningkatkan kemampuan individu dan kekompakan dalam tim. Meskipun terkendala oleh terbatasnya fasilitas, semangat para pemain untuk mengharumkan nama kampus tetap membara.

Raihan juga menambahkan, selama turnamen Tim Futsal FH UII berhasil menciptakan banyak momen yang tak terlupakan. Salah satunya adalah saat berhasil membungkam pendukung lawan dengan kemenangan telak 5-1. Momen ini menjadi bukti nyata bahwasannya dengan kerja keras dan mental baja, tim futsal FH UII mampu mengatasi segala tekanan. Menurutnya kunci keberhasilan untuk meraih juara yakni dengan percaya diri serta kerjasama tim yang meningkatkan kepercayaan diri para pemain serta seluruh dukungan dari teman teman FH UII.

Prestasi gemilang Tim Futsal FH UII telah membuktikan bahwa mahasiswa tidak hanya mampu bersinar di ranah akademik tetapi juga mampu meraih prestasi membanggakan di bidang olahraga, menginspirasi sivitas akademika untuk terus mengasah potensi dan meraih kesuksesan di berbagai aspek kehidupan.

“Tentunya sangat senang, sebagai lomba pertama yang kita mulai setelah berganti kepengurusan dan berhasil dari kerja keras selama ini akhirnya bisa membawa piala untuk ukm ini, untuk para mahasiswa lain, semangat kuliahnya, jangan berani tipsen, dan juga berani untuk keluar dari zona nyaman” pungkasnya.

[KALIURANG]; Bidang Keagamaan, Kemahasiswaan, dan Alumni Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Indonesia (UII) kembali menggelar Diseminasi Hibah Penelitian Hukum “Dean Research Grant (DRG) FH UII 2024”. Ajang rutinan ini bertujuan untuk meningkatkan minat dan bakat mahasiswa di bidang hukum dengan menciptakan suasana kompetisi di FH UII. Ajang ini digelar pada hari Kamis (21/11) dan Jumat (22/11) di Lobby Fakultas Hukum UII. Diseminasi ini diikuti 11 tim, yang terdiri dari lima tim Mahasiswa Program Studi Hukum Program Sarjana (PSHPS), dua tim Mahasiswa Program Studi Hukum Program Magister (PSHPM), dua Tim Mahasiswa Program Studi Kenotariatan Program Magister (PSKPM), dan dua tim Mahasiswa Program Studi Hukum Program Doktor (PSHPD).

Pada hari pertama, Kamis, 21 November 2024 Diseminasi berkonsep kompetisi untuk jenjang Sarjana dibuka oleh Dekan Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia, Prof. Dr. Budi Agus Riswandi, S.H., M.Hum. 5 tim dari program sarjana yang berkesempatan tampil mempresentasikan hasil penelitiannya adalah sebagai berikut:

  • Tim pertama dengan Judul “Ius Constituendum Status Hukum Pekerja Seks Komersial (PSK) di Wilayah Kota Yogyakarta” beranggotakan:
  1. Ratu Monarfha Pricillia
  2. Alvin Daun
  3. Ibrahim
  • Tim kedua dengan Judul “Peran Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Dalam Menjaga Loyalitas Abdi Dalem di Kasultanan Ngayogyakarta” beranggotakan:
  1. Rama Hendra Triadmaja
  2. David Hanief
  3. Ayusta Desti Hastarini
  4. Dimas Saputra
  • Tim ketiga dengan Judul “Perlindungan Hak Atas Privasi Dalam Fenomena Spill The Tea di Media Sosial (Tinjauan Terhadap Penyebarluasan Data Pribadi)” yang beranggotakan:
  1. Aqila Nuruttazkia Ahsan
  2. Nur Maulidia
  3. Febriyani Cahyani Purnomo
  • Tim keempat dengan Judul “Urgensi Perlindungan Hukum Terhadap Pekerja/Buruh Peserta Program Tabungan Perumahan Rakyat” yang beranggotakan:
  1. Marchel Janitra Setyawan
  2. Raditya Alif Akmal
  3. Satria Bagas Mohamad Raif
  4. Elang Putra Haninggar
  • Tim kelima dengan Judul “Pengujian Prevents Rollbacks Terhadap Pemenuhan Hak Atas Lingkungan Di Indonesia” yang beranggotakan:
  1. Ahmad Kushay
  2. Andre Fairuz Laode Ngkowe
  3. Rionaldo
  4. Rizka Ananda Putri

Mereka mempresentasikan hasil penelitiannya di depan 5 dewan juri, yakni: Rizky Ramadhan Barried, S.H., M.H.;Rahadian Diffaul Barraq Suwartono, S.H., M.H.; Syarif Nurhidayat, S.H., M.H.; Nur Gemilang Mahardhika, S.H., LL.M.; dan Siti Rahma Novikasari, S.H., M.H. Kemudian di hari yang sama juga diumumkan Peneliti Terbaik I, II, III setelah dewan juri melakukan review dan memberikan pertanyaan terkait hasil penelitian para peserta. Peneliti Terbaik I diraih oleh Tim 2, Terbaik II diraih oleh Tim 1, dan Terbaik III diraih oleh Tim 5.

Diseminasi berlanjut pada hari kedua, Jum’at, 22 November 2024 untuk jenjang Doktor, dan Magister. Terdapat dua Tim dari Program Studi Hukum Program Doktor dengan rincian:

  • Tim pertama dengan Judul “Analisis Tanggung Jawab Para Pihak Terhadap Risiko Pengiriman Barang Terkait Penerapan Incoterms dalam Jual Beli Internasional” beranggotakan:
  1. Junaidi Arif
  2. Indah Parmitasari
  • Tim kedua dengan Judul “Urgensi Formulasi Perlindungan Hukum Terhadap Korban Tindak Pidana Penguntitan” beranggotakan:
  1. Sukardi
  2. Huzaimah Al-Anshori
  3. Grees Selly

Terdapat dua tim dari Program Studi Hukum Program Magister dengan rincian:

  • Tim pertama dengan judul “Politik Hukum Hak Pengelolaan Atas Tanah Ulayat dalam Rangka Perlindungan dan Pemanfaatan Hak Masyarakat Hukum Adat (Studi: Suku Baduy, Kabupaten Lebak)” beranggotakan:
  1. Ahmad Taufik, S.H.
  2. Annand Ananda Saputra, S.H.
  • Tim kedua dengan judul “Peranan Pemerintah Kabupaten Bantul dalam Pengelolaan Sampah Menurut Perda Kabupaten Bantul Nomor 2 Tahun 2019 Tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga” yang beranggotakan:
  1. Manahan Siagian, S.H.
  2. Arsyi Manggali Arya Putra, S.H.
  3. Aditya Pratama, S.H.

Terdapat dua tim dari Program Studi Kenotariatan Program Magister:

  • Tim pertama dengan judul “Aktualisasi Asas Itikad Baik dalam Praktik Pagang Gadai Sawah di Sumatera Barat” beranggotakan:
  1. Lara Delanosa Almira
  2. Ibnu Syechkant
  3. Muhammad Ikhsan
  • Tim kedua dengan judul “Keadilan dan Perlindungan Hukum Bagi Peserta Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) yang beranggotakan:
  1. Daffa Rizky Ansor, S.H.
  2. Aditya Nugraha, S.H.
  3. Fayu Karmila, S.H.

Masing masing jenjang terdapat reviewer yang sesuai dengan tema penelitian yang ditulis yakni sebagai berikut:

  • PSHPD: Dr. Umar Haris Sanjaya, S.H., M.H., Dr. Idul Rishan, S.H., LL.M., Dr. Aroma Elmina Martha, S.H., M.H.
  • PSHPM: Dodik Setiawan Nur Heriyanto, S.H., M.H., LL.M., Ph.D., Dr. Siti Anisah, S.H., M.Hum., Dr. Jamaludin Ghafur, S.H., M.H.
  • PSKPM: Dr. Pandam Nur Wulan, S.H., M.H., Not., Nandang Sutrisno, S.H., LL.M., M.Hum., Ph.D., Drs. Agus triyanta M.A., M.H.,Ph.D.

Para reviewer memberikan pertanyaan, kritikan dan masukan terhadap para peserta terkait penelitiannya. Para peserta menanggapi dengan baik respon reviewer terhadap presentasi yang mereka tampilkan. Setelah presentasi, dilanjutkan penyerahan insentif kepada peserta dan kemudian ditutup oleh MC.

[KALIURANG];  Kamis (31/10) Program Sarjana Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Indonesia (UII) telah selesai menyelenggarakan seleksi Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (MAWAPRES) Tahun 2024. Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahunnya dengan tujuan untuk memberikan apresiasi kepada mahasiswa yang mempunyai prestasi di bidang akademik, publikasi ilmiah, dan keaktifan dalam organisasi.

Kegiatan seleksi pemilihan mahasiswa berprestasi ini melewati dua tahapan, yakni Seleksi Administrasi dan Presentasi. Mahasiswa yang berhasil lolos seleksi pemberkasan dan mengikuti presentasi sebanyak 5 orang, yaitu:

  1. Ahmad Kushay (22410697)
  2. Ridho Khoirul Aqso Humaidi (22410761)
  3. Zidny Ilman Nafian (23410274)
  4. Andre Fairuz Laode Ngkowe (22410620)
  5. Yiesha Talitha Amira Arbie (23410700)

Para mahasiswa yang dinyatakan lolos seleksi administrasi diwajibkan untuk hadir pada Presentasi Karya Tulis Ilmiah dengan menggunakan Bahasa Asing (Inggris), kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab oleh Dewan Juri. Pada MAWAPRES FH UII Tahun 2024, dewan juri terdiri dari Drs. Agus Triyanta, M.A., M.H., Ph.D selaku Wakil Dekan Bidang Keagamaan, Kemahasiswaan, dan Alumni, Dr. Aroma Elmina Martha, S.H., M.H. selaku Dosen Hukum Pidana FH UII, dan Ari Wibowo, S.H.I., S.H., M.H. Selaku Dosen Hukum Pidana dari Departemen Hukum Pidana FH UII.

Dari seleksi tersebut, kemudian terpilih Andre Fairuz Laode Ngkowe (22410620), sebagai Mahasiswa Berprestasi Terbaik 1, disusul Ahmad Kushay (22410697), sebagai Mahasiswa Terbaik 2, dan M. Zidny Ilman Nafian (23410274), Mahasiswa Berprestasi Terbaik 3, kemudian terpilih juga kategori favorit yang diperoleh dari hasil voting yakni Yiesha Talitha Amira Arbie (23410700). Penyerahan penghargaan kepada mahasiswa yang terpilih menjadi Mahasiswa Berprestasi Fakultas Hukum UII Tahun 2024 diberikan oleh Drs. Agus Triyanta, M.A., M.H., Ph.D. selaku Wakil Dekan Bidang Keagamaan, Kemahasiswaan,dan Alumni.

Andre Fairuz Laode Ngkowe sebagai Mahasiswa Berprestasi Terbaik 1 merupakan mahasiswa Program Studi Hukum Program Sarjana. Andre sapaan akrabnya di lingkungan UII memang sudah banyak mendapatkan prestasi diantaranya adalah Juara 2 Legislative Drafting Kegiatan IMA-HTN Constitutional Law Fest (ICLF) dengan tema “Reforma Agraria: Terwujudnya Sistem Pertanahan yang Utuh dan Terpadu demi Kesejahteraan Rakyat” .

 

 

 

[KALIURANG]; Tim perwakilan mahasiswa Program Studi Hukum Program Sarjana (PSHPS) Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Indonesia (UII) sukses meraih Juara 3 dalam kegiatan Formatera Essay Competition 2024 yang diselenggarakan oleh Fakultas Hukum Universitas Brawijaya dengan judul karya “Kontemplasi Penegakan Demokrasi Dalam Penyelenggaraan Pemilu Untuk Menyongsong Pilkada 2024”.Anggota tim delegasi yang menjuarai adalah M. Zidny Ilman Nafian (23410274) dan Nasywa Syara Aprilia Amanda (23410830).

Pada saat mengikuti perlombaan essay ini, Zidny dan Nasywa merasa sangat senang dan bersyukur ketika meraih juara 3, merasa tidak menyangka akan mendapatkan juara karena merasa perjuangan yang dilakukan tidak sia-sia meskipun masih banyak kekurangan ketika proses mengerjakan essay dalam waktu yang singkat. Namun berkat kerja keras dan keberanian mencoba hal baru dari Zidny dan Nasywa, mereka berhasil menjadi juara 3 pada perlombaan essay ini.

Zidny dan Nasywa saat menjalani proses pembuatan essay dengan penuh tantangan dan merasakan campur aduk antara ragu dan yakin karena hanya memiliki durasi waktu yang singkat untuk mengerjakan, masih belum terpikirkan untuk tema yang akan dibawakan, dan masih ada kesibukan sehari-hari. Meskipun demikian, mereka memiliki keyakinan untuk menyelesaikan essay ini.

Bagi Zidny dan Nasywa yang menjadi motivasi dalam menjalankan kegiatan perlombaan ini dikarenakan ingin mengisi kekosongan waktu saat waktu libur kuliah, dan mereka ingin mencoba untuk mengikuti kegiatan akademis. Sehingga mereka memiliki keinginan untuk mengikuti lomba formatera essay ini. Dan memotivasi dalam menjalankan perlombaan ini adalah keinginan terus belajar dan bertanggung jawab terhadap apa yang sedang dikerjakan.

Zidny dan Nasywa memberikan tips  kepada mahasiswa FH UII yang berkeinginan mengikuti perlombaan sebagai tim. Ketika perlombaan dilaksanakan sebagai tim harus dapat membagi tugas sehingga tugas ini lebih efektif dan efisien, sehingga walaupun dengan durasi waktu yang sedikit tetapi dapat diselesaikan tepat waktu. Mereka juga berpesan  jangan takut untuk mencoba suatu perlombaan dan ketika kita sudah mengambil kesempatan itu, kita harus memberikan yang terbaik dan berkomitmen.

 

 

 

 

[KALIURANG]; Mahasiswa Program Studi Hukum Program Sarjana (PSHPS) Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Indonesia (UII), berhasil meraih Juara 1 dalam Anggah Debate Competition dalam Jambore Koperasi Mahasiswa Nasional (JAMKOPNAS). JAMKOPNAS adalah kegiatan tahunan yang dilakukan koperasi mahasiswa dibawah naungan Forum Komunikasi Mahasiswa Indonesia (FKKMI) dan Anggah Debate Competition merupakan salah satu rangkaian dari JAMKOPNAS.

Dimas Saputra (23410348) merupakan mahasiswa tahun pertama dari PSHPS FH UII dan sudah berhasil meraih Juara 1 dalam perlombaan debat ini. Sehingga mengikuti perlombaan ini menjadi tantangan tersendiri bagi Dimas .

Untuk mempersiapkan perlombaan ini, Dimas  memiliki tantangan tersendiri karena jadwal perlombaan bersamaan dengan jadwal Ujian Akhir Semester (UAS). Karena persiapan yang yang minim, Dimas  berusaha mengatur waktu untuk memulai menyiapkan berkas seperti essay, business plan, hingga perlombaan debat. Selain itu, sebagai peserta lomba, Dimas  harus menguasai dan menghafal materi Koperasi sebagai badan hukum di Indonesia.

Agar dapat menuntaskan perlombaan ini sampai akhir, maka Dimas  berusaha untuk membuat timeline yang jelas dan konkrit dalam setiap langkahnya dalam perlombaan ini. Selain itu, sangatlah penting untuk memiliki tujuan yang jelas dan alasan yang kuat dalam mengikuti kompetisi ini agar dapat selalu termotivasi ditengahnya jadwal yang padat.

Dimas berpesan untuk teman-teman mahasiswa, “Jangan pernah meremehkan potensi yang ada dalam diri kalian. Setiap orang memiliki kelebihan dan kekuatan masing-masing, dan tugas kita adalah menemukan serta mengasahnya. Belajar bukan hanya tentang mengejar nilai, tetapi juga tentang memperkaya diri dengan pengetahuan dan keterampilan yang akan berguna di masa depan. Semangat dalam belajar dan berprestasi tidak selalu datang dari hasil yang instan, tetapi dari usaha yang konsisten dan keinginan untuk terus berkembang. Jangan takut gagal, karena dari kegagalan kita bisa belajar dan menjadi lebih kuat. Ingatlah bahwa perjalanan pendidikan ini adalah investasi untuk masa depan kita sendiri, jadi nikmatilah setiap langkahnya dan teruslah berjuang untuk mencapai impian.”

[KALIURANG]; Tim Delegasi dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Komunitas Peradilan Semu (KPS) Program Studi Hukum Program Sarjana (PSHPS) Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Indonesia (UII) kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih Juara 1 dan 2 pada perlombaan Dakwaan Nasional Anklageschrift National Law Competition 2024 yang diselenggarakan oleh KPS FH Universitas Pamulang. Kemenangan ini merupakan hasil dari persiapan yang matang, kerja sama tim yang solid, dan kemampuan merumuskan dakwaan hukum yang kuat.


Maymona Ratna Dewi (22410353), selaku ketua delegasi Ramonaz yang keluar sebagai juara pertama, bersama anggota timnya, Salma Zahra Anazty (22410677) dan Aura Puspanegara (22410695), mereka memiliki ketertarikan yang mendalam pada hukum pidana. Hal serupa juga dirasakan oleh Rafi Firoos Muhammad Utyan (23410292), selaku ketua delegasi Adhyaksa Unisi yang keluar sebagai juara kedua, bersama anggota timnya, Firdha Susanto (23410075), dan Naura Syifa Salsabila (23410021). Motivasi mereka untuk mengikuti lomba ini dilandasi oleh keinginan untuk terus belajar dan mengembangkan diri di bidang hukum pidana, serta untuk memperdalam pemahaman mereka tentang peran penuntut umum. Pengalaman mengunjungi kejaksaan semakin menguatkan semangat mereka untuk mengikuti lomba ini.

Anggota delegasi ini melakukan registrasi pada tanggal 16 dan 20 Juli, kemudian mempersiapkan berkas yang dilombakan selama 1 bulan. Adapun tahapan yang dilalui berupa tahapan pendaftaran meliputi penyelesaian dokumen administratif, termasuk surat keterangan keaslian dan sertifikat status mahasiswa aktif. Formulir pendaftaran dan penyerahan dokumen administratif diselesaikan di platform terpisah. Setelah menyelesaikan dokumen, tim berpartisipasi dalam rapat teknis dan menyerahkan berkas akhir mereka.

“Minimnya pengalaman dalam kompetisi hukum pidana khusus sempat menjadi beban bagi tim kami. Namun, tantangan tersebut justru menjadi motivasi untuk mendalami materi yang lebih serius. Menghadapi perlombaan dengan tema pidana khusus yang fokus pada korupsi anggaran desa, tim kami intensif mempelajari hukum acara pidana, prinsip-prinsip hukum pidana, dan melakukan observasi langsung ke kelurahan desa Sukoharjo guna mempelajari tata cara pengadaan barang di tingkat desa, serta kemampuan membedakan unsur-unsur pasal dalam konteks kasus konkret. Kendala terkait pemahaman hukum acara pidana kami atasi dengan konsultasi intensif kepada dosen.” Ujar, Maymona.

“Menghadapi tantangan dalam mendalami materi pidana khusus yang belum diajarkan, kami mengalami kesulitan dalam menganalisis dan membedah unsur-unsur pasal dalam undang-undang pidana khusus. Untuk mengatasi hal ini, kami melakukan riset secara mandiri dan aktif berdiskusi dengan mentor sebagai upaya untuk memahami materi tersebut secara lebih mendalam.” Ujar, Firdha.

Kedua tim tersebut mengidentifikasi dua faktor kunci yang berkontribusi pada keberhasilan mereka: keinginan untuk belajar dan keinginan untuk menang. Mereka menjelaskan bahwa fokus pada pembelajaran mengurangi tekanan untuk menang. Namun, berjuang untuk menang membutuhkan upaya yang melampaui ekspektasi. Mereka juga menyebutkan pentingnya menetapkan tujuan dan tenggat waktu agar tetap pada jalur yang benar. Salah satu anggota tim menunjukkan bahwa karena keterbatasan akses mereka terhadap sumber daya, mereka harus kreatif dalam menyusun kasus yang logis.

Tim mengungkapkan rasa syukur dan keterkejutannya atas keberhasilan meraih juara. Mereka menyatakan tidak menyangka bisa menang hingga pengumuman. Kemenangan ini menjadi motivasi bagi mereka untuk terus berprestasi. Mereka juga menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dari orang tua, dosen, dan teman-teman dari KPS.

Terakhir, tim menyampaikan pesan kepada sesama mahasiswa. Maymona mengingatkan “dunia hukum begitu luas dan beragam, teman-teman. Tidak mungkin kita menguasai semuanya. Yang terpenting adalah kita menemukan minat kita masing-masing dan menggali lebih dalam. Ingatlah, proses belajar itu tidak pernah berhenti. Jadilah pembelajar sepanjang hayat dan jangan ragu untuk terus mengembangkan diri.”

Firdha menambahkan “jangan pernah takut untuk mencoba hal-hal baru, meski kita merasa kurang berpengalaman. Keberhasilan itu diraih melalui usaha dan doa yang konsisten. Jangan menunggu kesempatan datang, tapi ciptakanlah sendiri. Dari pengalaman kami, mengikuti berbagai lomba, baik menang maupun kalah, adalah bagian dari proses pembelajaran. Kegagalan bukan akhir dari segalanya, justru menjadi pelajaran berharga untuk kita terus memperbaiki diri,” ujarnya.