Tag Archive for: Fakultas Hukum UII

[KALIURANG]; Padjadjaran Notarial Fair (PNF) merupakan kegiatan yang diadakan oleh Magister Kenotariatan, Fakultas Hukum, Universitas Padjadjaran, Bandung. Tim Program Studi Hukum Program Magister (PSHPM) Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Indonesia (UIII) di wakili oleh lima orang , yakni Hernawan Azis (Ketua Tim), Yoga Saputra, Erwin Saptahadi, adinda Rati dan Adelia Kusuma . Dalam proses pembuatan Tata cara Pembuatan dan Pengiriman Akta, Pembuatan Konstruksi Hukum tim MKn FH didampingi oleh Dosen pembimbing Rio Kustianto Wironegoro, S.H., M.Hum dan Dosen pendamping Dr. Ariyanto, S.H., C.N. M.H.

Selanjutnya, berdasarkan hasil penilaian rapat Tim Dewan Juri untuk 18 Delegasi pendaftar, pada Senin 14 Maret 2022 Tim Dewan Juri mengumumkan bahwa Tim Relaas yang di ikuti oleh Tim Program Studi Hukum Program Magister (PSHPM) Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Indonesia (UII) berhasil lolos masuk dalam Babak Final 5 Besar PNF 2022. Adapun 5 finalis tersebut yakni dua tim dari FH Universitas Pasundan Bandung, FH UII, FH Universitas Lambung Mangkurat dan FH Universitas Brawijaya Malang.

Setelah dinyatakan menjadi lima besar finalis, Tim MKN FH diwajibkan untuk membuat video simulasi praktik notaris dalam pembuatan akta. Dalam proses Final yang diselenggarakan pada Sabtu, 26 Maret 2022  setiap Delegasi akan mempresentasikan konstruksi hukum kepada Dewan Juri. Adapun pada babak final  terbagi menjadi sesi penayangan video, sesi presentasi dan sesi tanya jawab serta Pemutaran video simulasi dan presentasi.

Setelah melalui serangkaian proses babak penyisihan dan juga babak final, Tim Relaas MKn FH UII berhasil meraih juara III pada Padjajaran Notararial Fair 2022, adapun juar I dan II diraih oleh tim MKn dari Universitas Pasundan Bandung.

[KALIURANG]; Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Indonesia (UII) kembali mendapatkan Guru Besar yang baru. Dr. Muhamad Syamsudin, S.H.,M.H. menerima Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI tentang Kenaikan Jabatan Akademik Profesor dalam Bidang Ilmu Hukum.

Surat keputusan kenaikan jabatan akademik profesor tersebut diserah terimakan pada Kamis 31 Maret 2022 di Gedung Kuliah Umum Prof. Dr. Sardjito Kampus Terpadu UII, oleh Kepala LLDikti Wilayah V DIY, Prof. drh. Aris Junaidi, Ph.D. kepada Rektor UII Prof. Fathul Wahid, ST., M.Sc., Ph.D., dan diteruskan kepada Dr. Muhamad Syamsudin, S.H., M.H.

Rektor UII, Prof. Fathul Wahid dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur dan bahagiannya dengan raihan jabatan profesor yang diperoleh Muhamad Syamsudin. “ Dengan raihan ini, menjadikannya sebagai guru besar ke-25 di lingkungan UII sekaligus guru besar kedelapan dari Fakultas Hukum UII. Rasa syukur tersebut tidak hanya disampaikan Prof. Fathul Wahid secara personal, namun juga mewaliki seluruh keluarga besar UII “ ungkapnya.

Dalam kesempatannya, Prof. Fathul Wahid menyampaikan narasi tentang matinya kepakaran di dalam dunia akademik yang berdampak pada menurunnya kepercayaan khalayak kepada para pakar atau ahli.

Di tempat yang sama, Prof. Aris Junaidi berkesempatan memberikan beberapa pesan kepada Prof. Syamsudin yang baru saja dilantik. Menurutnya, proses dalam menyandang gelar guru besar merupakan proses yang sangat lama dan perlu ketekunan dalam menekuni suatu bidang ilmu.

Ungkapan rasa syukur juga disampaikan Ketua Umum Pengurus Yayasan Badan Wakaf UII, Suwarsono Muhammad. Untuk diketahui, Saat ini Prof. M. Syamsudin diamanahi sebagai Sekretaris Pengurus Yayasan Badan Wakaf (YBW) UII Periode 2018-2023. Karenanya, Suwarsono menganggap pembacaan surat keputusan kali ini menjadi sedikit berbeda. Ia menyampaikan beberapa hal yang dilabelinya sebagai “sambutan yang cukup personal”, yang berkenaan dengan perasaan pribadi beliau.

“Terus terang saja, saya takut kehilangan Pak Syam, Jangan-jangan pak Syamsudin yang kemarin itu berbeda dengan pak Syamsudin hari ini dan besok-besok. Setelah mendapatkan gelar guru besar,” tuturnya.

[KALIURANG]; Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Indonesia (UII) pada tanggal 29-31 Maret 2022 telah melaksanakan proses visitasi oleh Foundation For International Business Administration Accreditation (FIBAA) yang berasal dari negara Jerman. Proses visitasi ini dilaksanakan secara dalam jaringan (daring). Dalam pelaksanaan akreditasi ini terdapaempat Program Studi yang di visitasi, yaitu Program Studi Hukum Program Sarjana, Program Studi Hukum Program Magister, Program Studi Kenotariatan Program Magister, dan Program Studi Hukum Program Doktor.

Proses visitasi diselenggarakan dengan dimulai presentasi dari Prof. Dr. Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D selaku Rektor UII di sesi pertama pada tanggal 29 Maret 2022 kemudian dilanjutkan dengan panel interview yang dilakukan dengan manajemen program studi, dosen, mahasiswa, alumni, serta kepada tenaga kependidikan.

Proses visitasi yang berlangsung selama tiga hari berjalan dengan lancar. “Fakultas Hukum UII sangat berharap, dengan adanya akreditasi FIBAA maka akan menambah proses kerjasama dan membuktikan bahwa kualitas pendidikan yang ada di Fakultas Hukum UII merupakan kualitas pendidikan yang terbaik dan kami berharap dengan adanya akreditasi internasional maka dapat memperluas kerjasama pendidikan antara Fakultas Hukum UII dengan kampus-kampus di negara maju khususnya dari negara Jerman dan negara-negara di eropa.” tutur Dekan FH UII, Dr. Abdul Jamil, S.H., M.H.

Adapun para asesor dari FIBAA yang turut hadir adalah para Professor yang berasal dari berbagai universitas di Jerman, satu dari Indonesia, dan satu mahasiswa asal Jerman. Fakultas Hukum UII sangat berterimakasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan mensukseskan acara ini.

Pembukaan Pendaftaran Sekolah Advokasi Hakim dan Peradilan (Program Kemitraan Fakultas Hukum UII dengan Komisi Yudisial Republik Indonesia)

Program ini akan berlangsung dari bulan Maret sampai dengan September 2022, program ini membahas segala hal terkait Perbuatan Merendahkan Kehormatan dan Keluhuran Martabat Hakim (PMKH) dalam bentuk diskusi,penyuluhan hukum dan kegiatan lainnya sesuai sub tema yang dibahas.

Program ini gratis, tidak dipungut biaya apapun. Terbatas hanya untuk 25 peserta mahasiswa dan mahasiswi Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Indonesia (UII).

Pendaftaran berlangsung mulai 9-17 Maret 2022. Informasi selengkapnya tertera pada poster. Silahkan dicermati dan jika ada hal yang ingin ditanyakan dapat menghubungi narahubung melalui WhatsApp.

Narahubung: 0813-2700-5613 (Mia)

Disampaikan kepada seluruh mahasiswa prodi hukum program sarjana FH UII terkait pelaksanaan Mata Kuliah Pemagangan Semester Genap Tahun T.A 2021/2022 untuk memperhatikan pengumuman berikut :

Loader Loading...
EAD Logo Taking too long?

Reload Reload document
| Open Open in new tab

Adapun Formulir atau berkas-berkas terkait pelaksanaan pemagangan terlampir sebagai berikut :

  1. Surat Keterangan Magang Mandiri (Unduh)
  2. Formulir Surat Pernyataan Magang Mandiri (Unduh)
  3. Formulir Surat Pernyataan Magang Reguler (Unduh)
  4. Contoh Term of Reference (TOR) Pemagangan Mandiri Program Reguler (Unduh)
  5. Contoh Term of Reference (TOR) Pemagangan Mandiri Program Internasional (Unduh)

CATATAN : Terkait penggunaan sistem DIKTUM dan informasi tambahan akan diinformasikan kemudian melalui website law.uii.ac.id atau group kabar kuliah.

Narahubung :
Admin Pemagangan –> 0858 7525 0408 (WhatsApp)


Assalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh

Hallo pejuang Pimnas 35!!!

Kepada para mahasiswa Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Indonesia (UII), persiapkan dirimu untuk ikut dalam ajang Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Tahun 2022.

Let’s join! Segera konsultasi dengan dosen-dosen berikut sesuai tema proposal yang kamu minati.

  1. Siti Rahma Novikasari, S.H., M.H. (Hukum Administrasi Negara)
  2. Allan Fatchan G,W, S.H., M.H. (Hukum Tata Negara)
  3. Nur Gemilang M., S.H., LL.M. (Hukum Internasional)
  4. Ayu Atika Dewi, S.H., M.H. (Hukum Perdata)
  5. Ayu Izza Elvany, S.H., M.H. (Hukum Pidana)

Batas unggah Proposal Internal UII: 14 Februari 2022

Tautan unggah propsal: https://pkmcorner.uii.ac.id

Informasi lebih lanjut: 0823-2270-6857 (Ibu Afiyatun)

Segera daftarkan diri, catat tanggalnya dan jangan sampai ketinggalan!

——————————————————————-
MENCIPTA INOVASI MENEBAR ISPIRASI
——————————————————————-
Informasi Lebih Lanjut
Instagram: @pkmcorneruii
Line : @pkmcorneruii
Email : [email protected]
Website : https://pkmcorner.uii.ac.id//
https://linktr.ee/CORNERUII

[TAMAN SISWA]; Pada hari, Selasa (25/01) telah dilaksanakan dengan sukses acara Pelepasan Mahasiswa Program Mobilitas Internasional 2022 oleh Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Indonesia (UII).

Acara ini dihadiri oleh para pimpinan FH UII, antara lain Dekan, Dr. Abdul Jamil, S.H., M.H., Wakil Dekan Bidang Sumber Daya, Hanafi Amrani, S.H., M.H., LL.M., Ph.D., Ketua Jurusan, Dr. Muhammad Arif Setiawan, S.H., M.H., Sekretaris Jurusan, Bagya Agung Prabowo, S.H., M.Hum., Ph. D., Ketua Program Studi Hukum Program Sarjana, Prof. Dr. Budi Agus Riswandi, S.H., M.Hum., Sekretaris Program Studi Hukum Program Sarjana (PSHPS), Ari Wibowo, S.HI., S.H., M.H., Sekretaris Program Internasional Program Studi Hukum Program Sarjana, Dodik Setiawan, S.H., M.H., LL.M., Ph.D.

Acara Pelepasan tersebut dimulai dengan pembukaan yang dilakukan oleh Master of Ceremony (MC) dan dilanjutkan sambutan sekaligus laporan oleh Ketua Tim Program Mobilitas Internasional 2022 yaitu Dodik Setiawan, S.H., M.H., LL.M., Ph.D. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa FH UII pada 5 tahun terakhir telah memiliki banyak pencapaian khususnya dalam program internasionalisasi. Tidak hanya melakukan penelitian dengan universitas-universitas di luar negeri, tetapi juga mengadakan program bersama seperti transfer kredit dan gelar ganda bagi mahasiswa sarjana ataupun pascasarjana. Acara ini pun dihadiri oleh orang tua dari delegasi Program Mobilitas Internasional secara dalam jaringan (daring).

Pada semester Genap TA. 2021/2022 FH UII mengirim tujuh mahasiswa terdiri dari lima mahasiswa program sarjana dan dua mahasiswa program magister untuk mengikuti Program Mobilitas Internasional, Program Transfer Kredit. Berikut nama-nama ketujuh mahasiswa tersebut:

  1. Muhammad Sulhan (mahasiswa program internasional program sarjana) NIM 19410058 ke Youngsan University
  2. Muhammad Rhayhan Zidane (mahasiswa program internasional program sarjana) NIM 18410659 ke Youngsan University
  3. Veni Nur Setyaningsih (mahasiswa program internasional program sarjana) NIM 19410447 ke Youngsan University
  4. Wildan Amrillah Amrani (mahasiswa program internasional program sarjana) NIM 20410276 ke Lobachevsky University
  5. Arief Hasanul Husnan Nasution (mahasiswa program internasional program sarjana) NIM 18410699 ke Lobachevsky University
  6. Tazkiya Amalia Nasution (mahasiswa program magister) NIM 19912072 ke Lobachevsky University
  7. Rahadian D. B. Suwartono (mahasiswa program magister) NIM 19912068 ke Lobachevsky University

Tak lupa perwakilan delegasi menyampaikan sambutan perpisahan yang diwakilkan oleh Muhammad Sulhan. Pelepasan para delegasi dilakukan oleh Dekan FH UII, ia mengatakan bahwa ketujuh delegasi mahasiswa yang akan berangkat ini prestasi yang membanggakan FH UII. Ia juga berharap mahasiswa-mahasiswa ini tidak melupakan nilai-nilai yang telah disampaikan saat pembekalan persiapan keberangkatan.

Setelah sambutan berikut, acara dilanjutkan dengan prosesi penyerahan education kit dan health kit berupa madu, vitamin, handsanitizer, dan suplemen kesehatan oleh Dekan didampingi Wakil Dekan Bidang Sumber Daya. Mahasiswa juga dibekali Al-Qur’an yang diserahkan oleh Ketua Program Studi dengan didampingi Sekretaris Program Studi.  Selain itu, pemasangan topi bertanda Fakultas Hukum UII dipasangkan oleh Ketua Jurusan dan didampingi Sekretaris Jurusan.

Acara Pelepasan Mahasiwa Program Mobilitas Internasional 2022 akhirnya ditutup dengan doa yang dipanjatkan bersama-sama dan dipimipin oleh Sekretaris Jurusan, Bagya Agung Prabowo, S.H., M.Hum., Ph. D.

 

 

[TAMAN SISWA]; Acara Serah Terima dan Peresmian Gedung (Fakultas Hukum) Universitas Islam Indonesia (UII) berlangsung di Kampus Terpadu UII Jl. Kaliurang Km. 14,5 Sleman, Jumat (21/1). Acara ini dihadiri oleh para pimpinan baik dari FH UII maupun para pembina Pengurus Yayasan Badan Wakaf UII (PYBW UII).

Prosesi penandatanganan peresmian Gedung FH UII oleh Ketua PYBW.

Pada acara ini terdapat prosesi pemotongan pita oleh Dr. Ir. Harsoyo, M.Sc. dari pihak Pengurus Yayasan Badan Wakaf (PYBW) didamping oleh Rektor UII. Setelah prosesi tersebut dilanjutkan dengan tanda-tangan serah terima Gedung FH UII, yaitu oleh Drs. Suwarsono Muhammad, M.A ketua PYBW.

Prosesi pemotongan pita oleh Ketua PYBW, Pembina PYBW dan Rektor UII.

Pembangunan Gedung ini memakan waktu yang cukup lama, karena sempat mengalami vakum selama tiga bulan untuk mengantisipasi penyebaran virus Covid-19. Total waktu dalam pembangunan gedung ini kurang lebih empat tahun dengan jumlah pekerja kurang lebih 300-500 orang setiap harinya.

“Gedung baru FH UII, resmi selesai tahap pembangunan pada tanggal 31 Desember 2021. Pembangunan gedung ini dibangun di atas tanah seluas 14.463 m2 dengan luas lantai seluas 26.447 m2. Terdiri dari 6 latai, 2 ruang lab, 88 ruang dosen, 13 ruang professor, 54 ruang kuliah dengan kapasitas per ruangan menampung 40 dan 60 mahasiswa, serta satu ruang serbaguna yang cukup untuk menampung 300 peserta.” tutur Ir. Suharyatma. M.T. yang merupakan Tim Pelaksana Pembangunan Gedung dan Kepala Departemen Infrastruktur Yayasan Badan Wakaf UII.

Tidak hanya itu saja, Gedung baru FH UII memiliki fasilitas tempat parkir yang berada pada semi basement dan basement, yang sanggup menampung 300 motor dan 100 mobil. Kemudian, pada lahan depan dapat digunakan untuk parkir mobil sebanyak 55 mobil.

Anggaran yang dikeluarkan untuk pembangunan Gedung FH UII menghabiskan dana anggaran sejumlah 128 M. “Pembangunan gedung FH UII ini telah sesuai dengan rencana yang telah disetujui oleh pimpinan. Dari total jumlah anggaran pembangunan gedung senilai 147 M, pembangunan gedung ini menghabiskan dana anggaran sejumlah 128 M. Yang berarti dari total anggaran yang ada, tim proyek pembanguna gedung FH telah menghemat anggaran sejumlah 19 M atau 13% dari total anggaran yang ada.” jelas Suharyatma.

Ketua Umum PYBW UII, Drs. Suwarsono Muhammad, M.A. dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada tim proyek pembangunan gedung FH UII. Menurutnya, pembangunan gedung FH dengan usaha yang sungguh-sungguh menimbulkan implikasi yang cukup banyak. Berpindahnya gedung FH dari tempat sebelumnya ke kampus UII Terpadu diharapkan dapat menjadi upaya akselerasi untuk melakukan perbaikan pada semua aspek.

“Tidak hanya sekedar pada akademik dan tata kelola, tetapi juga pada niat yang sungguh-sungguh untuk membangun bahwa UII mempunyai nilai-nilai yang diperjuangkan. Nilai itu adalah menjadikan UII senantiasa sebagai tempat syiar untuk agama Islam,” pesannya.

“Gedung ini adalah simbol, yang kalau tidak diisi maka simbol itu sama saja seperti benda mati. Oleh karena itu saya berharap kepada teman-teman Fakultas Hukum untuk dapat mengisi simbol besar ini dengan kegiatan-kegiatan yang baik, dengan niat yang lurus, dengan cara-cara yang modern, efektif, dan efisien. Semua kita usahakan dengan sungguh-sungguh, sembari tidak pernah melupakan doa dan taat kepada Allah,” Suwarsono menambahkan.

Rektor UII Prof. Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D.  dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada FH dan mengucapkan terima kasih kepada para Pembina (PYBW UII), pengawal, pengurus, dan perencana tim pembangunan gedung, serta berbagai pihak yang terlibat dalam pembangunan gedung tersebut.

Acara serah terima Gedung diakhiri dengan sesi jalan-jalan di Gedung Baru FH UII didampingi oleh para pimpinan FH UII, untuk mengenal ruang-ruangan yang ada didalamnya.

Prosesi pengenalan Gedung Baru FH UII

[TAMAN SISWA]; Serangkaian acara Persiapan Keberangkatan Program Transfer Kredit ke Lobachevsky University Russia dan Youngsan University South Korea yang diadakan oleh Internasional Program (IP) Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Indonesia (UII) berlangsung dengan sukses. Tujuan dari pelaksanaan ini yaitu memberi bekal bagi para peserta untuk tetap melaksanakan kegiatan kuliah di luar negeri tanpa melupakan nilai-nilai yang diperoleh selama berkuliah di UII dan siap menghadapi segala masalah nantinya. Acara yang berlangsung selama dua hari ini,  dilaksanakan pada  13-14 Januari 2022 dan dibuka oleh Dekan FH UII, Dr. Abdul Jamil, S.H., M.H. Beliau menyampaikan materi dengan mengusung tema, ke-UII-an.

Dalam pemaparannya, Dekan FH UII berpesan kepada mahasiswa yang mengikuti program ini bahwa sebagai penerus leluhur UII, mahasiswa diwajibkan mempunyai slogan “berilmu amaliyah beramal ilmiah” dengan tujuan mempersiapkan calon pemimpin bangsa berkaitan dengan kesiapan menghadapi resiko-resiko dalam kehidupan. Setelah sambutan pembukaan oleh Dekan FH UII, acara dilanjutkan dengan materi persiapan dan penjelasan mengenai Program Transfer Kredit serta Gelar Ganda. Materi ini disampaikan oleh Ketua Tim Pelaksana Program Transfer Kredit dan Gelar Ganda yang sekaligus Sekretaris Program Internasional Program Studi Hukum Program Sarjana, Dodik Setiawan Nur Heriyanto, S.H., M.H., LL.M., Ph.D.

Materi yang ketiga dengan tema Komitmen Akademik Selama Study di Luar Negeri dipaparkan oleh Ketua Prodi Program Sarjana yaitu Prof. Dr. Budi Agus Riswandi, S.H., M.Hum., dan Ketua Program Magister disampaikan oleh Drs. Agus Triyanta., M.A., M.H., Ph.D. Mahasiswa yang mengikuti program ini juga dibekali materi keagamaan, yang pertama yaitu tentang Kemantapan Ibadah dan Akhlak Selama Study di Luar Negeri oleh Sekretaris Program Reguler Program Studi Hukum Program Sarjana, Ari Wibowo, S.H., S.HI., M.H. Kemudian dilanjutkan materi tentang Syarat dan Rukun Khutbah Jumat  oleh Wakil Dekan Bidang Keagamaan, Kemahasiswaan, dan Alumni, Dr. Muntoha, S.H., M.Ag.

Hari kedua (14/22) pelaksanaan acara Persiapan Keberangkatan Program Transfer Kredit, materi pertama disampaikan oleh Dr.rer.nat. Dian Sari Utami, S.Psi., M.A., berkaitan dengan Psychological Readiness Peserta Program Transfer Kredit. Pemateri selanjutnya yaitu Riefki Fajar Ganda Wiguna, S.Pd., M.Hum., yang menyampaikan materi tentang Cultural Awareness di Korea Selatan dan Rusia. Pada pemaparan ini, ia mengajak para peserta untuk bermain sebuah permainan yang mengasah tentang pengetahuan negara-negara yang akan didatangi yaitu Korea dan Rusia.

Materi selanjutnya dijelaskan oleh dr. Hj. Emi Tamaroh, Sp.N. dengan bahasan yaitu Penjelasan Protokol Kesehatan selama Perjalanan dan Study di Luar Negeri. Sesi terakhir pada hari kedua adalah Sharing Session Pengalaman Belajar di Luar Negeri yang disampaikan oleh tiga mahasiswa FH UII yang sedang menjalani Program Transfer Kredit di Youngsan University, Korea Selatan yaitu Akhiruddin Syahputra Lubis, Aryana Sekar W, dan Egita. Pelaksanaan persiapan keberangkatan mendapatkan antusiasme yang baik dari para peserta, karena mereka mengatakan bahwa materi-materi yang selama dua hari ini dipaparkan merupakan materi yang memang mereka butuhkan.